Jumat, 17 Juni 2011

Konsep Induksi Paksa

Konsep Induksi Paksa

Salah satu faktor utama yang mempengaruhi kinerja mesin sebagai kemampuan untuk mendapatkan sebanyak campuran udara dan bahan bakar ke mesin mungkin. Hal ini dapat dianggap sebagai kemampuan mesin untuk "menghirup". Dalam rangka untuk menghasilkan tenaga, mesin memerlukan campuran bahan bakar dan udara untuk dicampur bersama dan kemudian dibawa ke siklus. Konsep induksi paksa pada dasarnya adalah sebuah metode dimana kita benar-benar memampatkan udara sebelum kita membawanya ke dalam proses pembakaran. Jadi pada dasarnya, menganggap mesin sebagai orang yang megap-megap setelah jangka panjang di jalan. Orang ini terengah-engah karena mereka berusaha untuk sirkulasi udara sebanyak mungkin melalui paru-paru mereka. Sekarang bayangkan jika Anda mampu memaksa lebih banyak udara ke paru-paru mereka maka mereka dinyatakan akan mampu menyedot sendiri. Hal ini pada gilirannya akan membantu mereka keluar sangat banyak. Bahkan, hal itu akan membantu mereka sehingga mereka mungkin akan mampu menjalankan untuk membagikan lebih lama tanpa harus berhenti untuk "menangkap nafas mereka". Pada gilirannya, ini akan menghasilkan kinerja yang lebih besar. Jadi pada dasarnya, Anda dapat cukup banyak paralel ide ini ke mesin. Udara yang Anda dapatkan ke dalamnya, kinerja semakin Anda akan keluar dari itu. Di sinilah konsep induksi paksa berasal. Sementara sistem yang berbeda telah dirancang untuk mencapai hasil yang sama (misalnya superchargers dan Unit Turbo) unit Turbo tampaknya telah mendominasi. Singkatnya, dua sistem berbeda satu sama lain dalam cara-cara dimana proses kompresi diaktifkan. Unit turbo bekerja dengan memanfaatkan gas buang dalam rangka untuk menekan asupan sementara supercharger mekanis menerjemahkan kekuatan mesin rotasi untuk melakukan pekerjaan yang sama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HTP